Beri Semangat Atlet Kabupaten Kediri, Mas Dhito: Junjung Tinggi Fair Play, Demi Target Lima Besar di Porprov Jatim 2025

Kediri – Sebanyak 716 kontingen dari Kabupaten Kediri resmi dilepas oleh Bupati Hanindhito Himawan Pramana untuk berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025 di Malang Raya.

Dengan persiapan matang dan mengusung semangat juang tinggi serta menjunjung fair play dan sportivitas, Kabupaten Kediri menargetkan masuk 5 besar pada pesta olahraga terakbar di Jawa Timur kali ini –naik dari posisi ke-12 di Porprov sebelumnya.

Persiapan patriot-patriot olahraga Kabupaten Kediri sudah berjalan sejak tiga bulan terakhir dengan tahapan Puslatkab (pemusatan latihan kabupaten). Nantinya, kontingen Kabupaten Kediri mengirimkan 420 atlet dengan 109 pelatih dari 42 cabang olahraga untuk mengarungi Porprov 2025.

“Saya tahu perjuangan kalian. Itu bukan perjuangan satu dua hari, melainkan perjuangan yang kalian lakukan beberapa waktu sebelumnya. Mungkin juga beberapa tahun sebelumnya. Mengorbankan waktu, tenaga, meninggalkan keluarga dan sekolah,” katanya pada sambutan Pelepasan Kontingen Kabupaten Kediri ke Porprov XI/2025 yang digelar di Convention Hall Simpang Lima Gumul, Kamis (19/6/2025).

“Hanya demi satu tujuan, mengharumkan nama Kabupaten Kediri. Dan saya doakan, kalian-kalian lah yang bisa mengharumkan nama Kabupaten Kediri ditingkat Jawa Timur. Semoga keberangkatan kontingen Kabupaten Kediri ke Porprov 2025 menjadi langkah awal untuk meraih prestasi lebih tinggi,” tambah sosok yang dikenal Mas Dhito itu.

Dia berharap atlet-atlet bisa mengharumkan nama Kabupaten Kediri di seantero Jawa Timur pada Porprov kali ini. Menurutnya, Kabupaten Kediri memiliki kualitas dan kemampuan untuk bisa tembus lima besar di ajang Porprov 2025. Bahkan, dia menyatakan Kabupaten Kediri sejatinya juga memiliki kemampuan untuk bertengger di peringkat satu.

“(Karena) selama ini Kabupaten Kediri ada diperingkat 12, sedangkan jumlah penduduk kita dibandingkan Kota Kediri, kita lebih banyak. Cuma, Kota Kediri selalu tampil di lima besar, sedangkan kita bahkan 10 besar pun belum pernah masuk,” tekad Mas Dhito.

“Maka dari itu, pada 420 atlet yang ada ini, saya berdoa minimal, syukur-syukur, setengahnya (atlet) atau 75 persen atau mungkin kalau bisa semua (meraih medali) Alhamdulillah bisa mempersembahkan medali. Entah itu emas, perak atau perunggu. Kita berdoa, berupaya, berikhtiar supaya bisa ada di lima besar Porprov Jawa Timur,” lanjutnya.

“Kalau kita target emas, mungkin tidak kita peringkat satu, sangat mungkin. Tapi butuh proses. Perhelatan kali ini kita target lima besar dulu. Di peringkat satu itu selalu sudah posisi langganan Surabaya,” tegas Bupati Kediri ke-25 itu.

Lebih lanjut, Mas Dhito juga mewanti-wanti para atlet Kabupaten Kediri agar selalu menjunjung tinggi sportivitas. Dan tidak bereaksi berlebihan ketika dicurangi.

“Fokus terhadap permainan (yang dilombakan), kalau dicurangi jangan balas curang. Karena pengalaman saya dari beberapa Porprov, ada laporan dari beberapa cabor kami dicurangi. Kita harus tetap fair,” tuturnya.

“Kalau dicurangi, mental bertanding kalian jangan kacau. Kadang, mereka (lawan) mencoba segala cara untuk mendapatkan kemenangan. Di sisi lain, para pelatih dan ofisial serta pengurus KONI Kabupaten Kediri mohon dikawal betul. Tidak perlu takut, jangan segan, jangan sampai atlet kita yang sudah berlatih maksimal kalah karena dicurangi,” tandas Mas Dhito. (*)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *